Senin, 13 Januari 2025

Kombucha


Mengawali tahun 2025 saya belajar membuat kombucha. Kombucha adalah teh yang di fermentasi sehingga mengandung probiotik yang bagus untuk kesehatan. Sebelumnya saya menyediakan cuka apel dirumah untuk diminum anggota keluarga, terutama Aga anak kedua saya yang batas standar laparnya diatas rata rata. Aga tak mudah merasa lapar. Pncernaannya berjalan lebih lambat dari orang kebanyakan. Cari-cari info sampailah saya pada kesimpulan bahwa lambungnya kurang asam sehingga tidak maksimal saat mencerna makanan. 


Saya membeli sebotol cuka apel dengan harga yang murah namun saat dicoba rasanya kurang segar seperti dibuat dari apel yang berkualitas kurang baik. Sementara harga cuka apel import yang tak diragukan kualitasnya cukup menguras kantong. Hasil browsing ilmu pribiotik menyampaikan saya pada kombucha. Saat menyimak tutorialnya, sepertinya tidak sulit membuat teh kombucha. Saya perlu menyiapkan wadah kaca, starter kombucha dan scoby (symbiotic culture of bacteria and yeast) bahasa sederhananya biang yang mengandung bakteri baik dan ragi berbentuk bulatan kenyal seperti nata de coco. Scoby tumbuh seperti lapisan pada bagian atas kombucha sehingga bentuk scoby mengikuti bentuk wadah tempat menyimpan kombucha.


Saya membeli scoby dan cairan kombuca di toko online. Harganya bervariasi sesuai ukuran scoby. Saya membeli scoby berdiameter 6 cm dengan harga 10rb rupiah. menurut deskripsi produk, scoby tersebut bisa digunakan untuk membuat kombucha 800ml . Paket scoby tiba dalam bungkus plastik food grade dengan air kombucha 200 ml yang digunakan sebagai starter. 


sore di tanggal 30 Desember saya membuat kombucha. air panas 300ml saya gunakan untuk menyeduh 4 kantong teh celup. Menurut tutorial yang saya lihat di youtube channel rumah fermentasi, jangan merendam teh terlalu lama karena akan menyebabkan rasa teh menjadi pahit. Saya menambahkan 6 sendok makan gula pasir. Setelah gula larut saya menambahkan 500 ml air dingin sehingga mendapatkan teh sebanyak 800 ml. semua ini dikerjakan dalam wadah kaca dan sendok plastik atau kayu. Setelah teh dingin, masukan scoby & starter kombuca. Pastikan teh sudah dingin karena air yang terlalu panas akan membunuh bakteri pada scoby & starter. Tutup wadah menggunakan kain lalu ikat rapat. Jangan menutup wadah dengan rapat karena bisa meledak saat fermentasi terjadi. Simpan wadah di suhu ruang dan tidak terkena matahari langsung.


Scoby akan tenggelam didasar wadah. Saat hari kedua sudah muncul lapisan putih yang akan menjadi scoby baru hasil fermentasi. Dihari kelima, scoby baru atau biasa disebut baby scoby terlihat semakin tebal membentuk lapisan pada permukaan teh. Sementara scoby starter ada di dasar wadah. Di hari ke 5 saya mencoba kombucha buatan saya, rasanya asam dengan aroma seperti cuka masih ada sedikit rasa manis. Saya mengambil 2 botol ukuran 150ml untuk diberi aroma. umumnya kombucha di panen 7 sampai 14 hari masa fermentasi. Sisa kombucha lanjut di simpan untuk dicoba kembali rasanya setelah 7 hari. ini pertama kali saya mencoba kombuca. mungkin saya perlu membeli kombuca siap minum agar dapat membandingkan bagaimana rasa dan aroma kombucha. Anak-anak tak masalah dengan rasa asamnya karena setelah didinginkan rasanya menjadi lebih segar. Namun aroma fermentasi yang cukup kuat membuat mereka enggan meminumnya.