Senin, 29 Mei 2023

Ngebolang ke Cibungur Purwakarta

Hari minggu ada kegiatan arisan hima di purwakarta.Tepatnya di rumah mba Niken, salah satu member hima. Tersedia kereta api lokal karawang purwakarta.  Setelah menggalau, saya meniatkan diri ngajak anak-anak ngebolang ke purwakarta naik kereta. Tiket kereta api lokal hanya bisa di pesan melalui aplikasi kai acces. Saya memesan tiket sehari sebelumnya. Kereta api lokal ini bebas tempat duduk alias rebutan. Banyak juga penumpang yang berdiri apabila jumlah penumpang lebih banyak dari jumlah kursi yang tersedia. 
Janjian dengan teman-teman yang lain. Saya berangkat dengan kereta pukul 07.31 dari karawang. Hampir semua bangku sudah terisi. Setelah berjalan menyusuri gerbong, kami masih bisa mendapatkan bangku. Kami turun di stasiun cibungur Pukul 08.30. Dijemput tuan rumah menuju rumahnya. Sambil menunggu jemputan datang, kami sarapan di warung depan stasiun.

Acara berjalan lancar dan aman. Ada bu bidan Echa yang memaparkan materi tentang kesehatan reproduksi wanita. Dan acara perkenalan yang mempererat silaturahmi. Seringnya acara Ibu profesional di adakan di daerah karawang. Teman-teman purwakarta yang naik menempuh perjalanan purwakarta karawang. Sekarang gantian kami yang merasakan perjuangan teman-teman purwakarta melakukan perjalanan karawang purwakarta. 
Acara selesai pukul 13.30. dengan menumpang mobil teh deka, saya di antar menuju stasiun. Pukul 14.00 tiba di stasiun cibungur. Menanti kereta menuju karawang. Jadwal keberangkatan kereta pukul 14.59. di stasiun mengobrol dengan pasangan muda yang habis jalan-jalan bersama anaknya. Aga dan wulan asyik main bersama teman baru mereka. Tak terasa kereta menuju karawang sudah tiba. Kereta lebih penuh dari saat berangkat tadi. Saya pun duduk di bangku prioritas karena seorang pemuda yang mengalah. Mirisnya ada seorang bapak dan seorang pemudi yang tetap duduk santai di bangku prioritas walaupun para ibu dengan balita berseliweran lewat di depan kami.

Mengajak anak-anak menggunakan transportasi umum memberikan banyak pelajaran.ngga cuma buat anak-anak, tapi buat saya juga sebagai orang tua. Mulai dari mempersiapkan kebutuhan selama perjalanan, melatih kesabaran, membangun empati dan berlatih menghadapi hal tak terduga. Breifing sebelum berangkat juga sangat penting dan efektif dilakukan. Anak-anak jadi punya gambaran apa yang akan mereka hadapi saat perjalanan. Sehingga rengekan dan rewelan akan jauh berkurang. Wulan sudah mulai agak rewel ketika kereta berhenti dan hawa panas menyerang. Namun karena melihat kakak-kakanya yang relatif anteng membuat rengekannya tak menjadi-jadi. Dalam perjalanan kali itu anak-anak relatif aman dan kondusif. Mereka mampu bersabar dan ikhlas. Mencoba menemukan hal-hal menyenangkan ditengah jadwal tunggu kereta yang cukup lama dan kereta api yang penuh sesak. Perjalanan kali ini tentu menjadi pengalaman yang berharga buat kami. Nyimak dari postingan IG bu Prita Gozie yang menginformasikan "Menurut sebuah penelitian di Universitas Cornwell, membeli sebuah pengalaman lebih meningkatkan kesejahteraan daripada membeli barang-barang material". Nah sepemikiran banget sama penelitian ini. Mengajak anak melakukan perjalanan memberikan mereka  pengalaman yang semoga kelak menjadi penguat bagi kesejahteraan diri mereka. Semangat melakukan perjalanan-perjalanan berikutnya.