Selasa, 16 Mei 2023

pengalaman 3 anak Cacar Air

2 minggu menjelang lebaran, Lintang cacar. Awalnya hanya 1 bintil yg cukup besar di dada. Bintil cacar makin banyak muncul di hari ke 4. Saat itu di wajah juga sudah banyak. lintang berobat ke klinik. Dikasih aciclovir 400mg, paracetamol 500mg dan salep (lupa nama salepnya).

Pas hari lebaran cacar Lintang sudah mengering, aciclovir masih sisa 1 strip 10 butir, ngga lanjut diminum, tapi bekas cacarnya masih lanjut disalepin.
1 minggu setelah lebaran, tanpa demam sebelumnya, muncul tanda cacar di badan Aga.
Waktu itu malam jumat, saat saya kusuk-kusuk (bhs indo : usap-usap) badannya, ritual ngelonin sebelum bobo, kerasa ada bintik-bintik kasar. Setelah diperhatikan seperti bintil cacar yang masih kecil. Paginya Aga langsung saya kasih minum 1 butir aciclovir sisa Lintang dan bintil cacarnya juga disalepin. Kebetulan saat itu saya masih dirumah orang tua, Aga ngga langsung berobat. Aga minum aciclovir 3 kali sehari selama 3 hari, menghabiskan aviclovir Lintang yang tersisa. 
Hari berikutnya setelah sampai kembali ke rumah, Aga baru berobat. Aga dapet salep aciclovir dan sirup cetirizin untuk mengurangi keluhan gatal. Cacar yang keluar di tubuh Aga tidak sebanyak Lintang. Bintil cacar hanya 2 yang tumbuh diwajahnya. Sepertinya minum aciclovir di awal membuat virusnya lumpuh lebih cepat. Waktu berobat Lintang, dokternya juga bilang, sebaiknya segera berobat sebelum bintil cacar keluar banyak, karena minum antivirus meminimalisir keluarnya bintil cacar di sekujur tubuh. 
Seminggu kemudian saat cacar aga mulai mengering, gantian wulan. Hari minggu pagi saya menyadari ada bintil cacar di bahunya. Karena hari minggu dan senin tanggal merah kami tidak bisa segera berobat. Bintil cacar wulan hanya dioles salep aciclovir sisa Aga. Wulan berobat di hari selasa. Bintil cacar sudah  tumbuh banyak di wajah dan kepala wulan. Wulan dapet puyer antivirus dan puyer pereda gatal. Puyer antivirus dihabiskan sementara pereda gatalnya saya berikan yang sirup sisa Aga sebelumnya.

Dari membersamai tiga anak terkena cacar. Membawa anak berobat sesegera mungkin saat mengetahui anak cacar memang cara yang tepat. Karena minum antivirus di awal saat berpengaruh pada banyaknya bintil cacar yang keluar. Yang paling menyiksa dari bintil cacar itu adalah gatal. Bintil yang pecah menyebabkan rasa gatal yang lebih parah. Bedak Herosin juga lumayan membantu mengurangi efek gatal pada kulit. Rasa hangat setelah pemakaian membuat anak lebih nyaman. 
Anak yang lebih besar seperti Lintang (10 tahun) sudah bisa diberi pengertian untuk tidak menggaruk bintil cacar. Menjaganya agar tidak pecah. Biasanya bintil cacar pecah karena tidak sengaja tergaruk saat tidur. Tapi untuk anak yang lebih kecil seperti wulan (3 tahun) sulit sekali menjaga agar bintil cacarnya tidak pecah karena refleknya menggaruk.  Jadi saya berusaha mengusapkan bedak sesering mungkin agar wulan tidak selalu menggaruk cacarnya. Tidak boleh mandi saat cacar itu mitos. Menurut dokter yang saya tanya saat berobat Lintang diperbolehkan mandi saat cacar. Mandi justru membersihkan kulit sehingga mengurangi rasa gatal. Alhamdulillah Sekarang anak-anak sudah sembuh. Semoga penyakit ini menjadi pelajaran dan penggugur dosa bagi kami sekeluarga.